Saturday, July 13, 2013

Cinta & Tarbiyah

Rasa syukur yang begitu besar sudah seharusnya ku panjatkan pada Allah. Maha Besar-Nya Allah telah memberiku begitu banyak nikmat yang aku sadari bahwa tidak semua dapat merasakannya. terlahir dan dibesarkan di lingkungan yang sudah begitu dalam mengenal makna tarbiyah. memiliki orang tua yang sepenuhnya rela mengorbankan harta dan waktunya demi membantu agama Allah. subhanallah.. sungguh bangga aku memiliki mereka.

Namun ternyata, dahulu diriku bisa dibilang sangat acuh terhadap jalan dakwah ini. solat 5 waktu sering kali ku tinggalkan, liqo pun malas aku mengikutinya. apalagi semenjak aku masuk SMA, pergaulan ku tak sejalan lagi dengan teman-teman ku yang melanjutkan pendidikannya ke pesantren. jangankan tertarik, melirik ROHIS pun tidak.. ketika ada demo ekskul pada saat MOS. yang menarik hati ku justru Teater, sebuah ekskul yang menurutku mengasyikkan karena bisa dikagumi dan banyak dikenal teman-teman satu sekolah. sungguh tidak ada yang bisa dibanggakan dari diri ku yang dulu.

Sampai akhirnya aku dikenalkan oleh seorang pemuda yang sangat tampan dan juga cerdas. akibat terlalu sering berkomunikasi walau hanya sekedar lewat sms dan tlp, tumbuhlah buih-buih cinta di hati kami dan diikat dengan status pacaran.

Ya, aku sadari Allah memberiku hidayah melalui perantara dirinya. secara perlahan-lahan aku menyadari perubahan pada diriku, terutama pada pakaian ku yang semakin hari semakin syar'i. dan aku pun merasa nyaman ketika aku berada diantara kakak-kakak senior di ROHIS. inilah duniaku yang sesungguhnya.. dan tak disangka dia pun masuk dalam dunia yang sama, tarbiyah.

Sungguh, dia sangat membuat ku kagum. entah dahulu niatku benar atau tidak, tak ada yang tahu. tapi kini aku memohon dan berharap amal ku di jalan dakwah ini tidak sia-sia. karena kini dia \\\'telah tiada\\\', meninggalkan dunia untuk menghadap Yang Maha Kuasa. dan kini, niat ku tidak lain hanya untuk Allah.

0 comments:

Post a Comment

Komentar anda