Saturday, February 15, 2014

Gemuruh Nurani Seorang Ikhwan



Oleh: Bio Akhtar


seketika susana itu berubah, seakan aku semakin akan menjauh, entah bagaimana itu terjadi, aku pun tidak tau..
terasa masa itu sudah berganti..

dorongan hati untuk menhindar kuat sekali..
tapi itu tidak dpat aku tempuh..

ada sesuatu yang hilang pada diriku, seakan tidak percaya pada kekuatan diri..
mencoba mendekatkan diri menguatkan keyakinan dan mematapkan hati, 
sungguh dan sungguh beratt untuk di pahami dan di mengerti...

akan kah itu datang jika pada waktunya..atau kita inta waktu itu datang..
seakan aku sperti bayi yang tak berdaya dan lemah yang harus di tahti krena suasana sperti ini...

OOh cinta...kenapa aku terpaku dengan nama itu..

ia datang tanpa disadari dan tumbuh tanpa di sirami..
seaakan dirimu sedang merantai jiwaku,
namun ragaku masih engkau lepas bebas tanpa batas..
aku khwawatir akan tidak sama dengan cinta jiwa dan raga

mungkin dalam hal teori dan konsep diri sudah ada bekal untuk dibawa, namun unutk aplikasi seakan belum ada korelasinya dengan teorinya.. 
ntah laaaah Mungkin waktu adalah suatu bagian yang tak terpisahkan 
dengan sesuatu yang lain.

aku adalah mahasiswa juga manusia seorang hamba, 
mahasiswa paling lama, lama akan aktivitas, lama akan akhir studinya, 
lama akan sosial dimasyarakat..dan mudah-mudaha tidak lama akan segera berkeluarga... 

Aku pernah menjadi pemimpin, 
tapi itu belajar memimpin hati dan perasannku, aku belum mampu memimpin kalian, terbukti karena sekarang aku masi sendiri.. 

Aku adalah pemimpin, 
pemimpin bagi para pemimpi...
mimpi akan terbang tinggi.. 
Namun aku sadari bahwa sahabatku lah pemimpin 
karena dia sudah menjadi peimpin keluaraga mungil..

Mendatang kan keberanian, da azam yang kuat...
kucoba ia datang..
namun belum juga datang..
mungkin karena saatnya belum tepat, untuk ia yang hebat


Banda Aceh, 16 Februari 2014

0 comments:

Post a Comment

Komentar anda